Dr Cheung Tin Lung Alan

Spesialis Bedah Tulang & Ortopedi

Spesialisasi

Bedah Ortopedi

Bahasa

Cantonese, English, Mandarin

Jenis kelamin

Pria

Rekanan Asuransi

Prudential^, Great Eastern, HSBC Life

Meskipun kami berupaya keras untuk menjaga daftar panel asuransi ini tetap terbaru, Anda sangat disarankan untuk memverifikasi langsung dengan klinik dan/atau penyedia asuransi Anda.

Pengalaman

Dr Alan Cheung adalah spesialis bedah tulang di Mount Elizabeth Novena Hospital, Singapura.

Spesialisasinya adalah cedera olahraga serta penggantian pinggul dan lutut lewat operasi robotik.

Dia adalah salah satu dari segelintir spesialis bedah di Asia yang akan menerima pelatihan sistem bedah robotik MAKOplasty, Robodoc, dan NAVIO.

Dia menyelesaikan pelatihan bedah trauma dan tulang di London, juga mengikuti pelatihan fellowship dalam bidang rekonstruksi sendi dan onkologi muskuloskeletal di Royal Prince Alfred Hospital, Sydney, Australia.

Sebelum membuka praktik pribadi, Dr Cheung merupakan konsultan di Ng Teng Fong General Hospital.

Dia pernah menjadi dosen klinis di Yong Loo Lin School of Medicine.

Selain pernah menjadi instruktur kelas rekonstruksi pinggul dan lutut di Myanmar, dia secara rutin diundang untuk mengajar kelas-kelas pelatihan di wilayah Asia-Pasifik bagi para spesialis bedah mengenai cara menerapkan berbagai teknik terbaru dalam bedah cedera olahraga dan rekonstruksi sendi.

Dr Cheung adalah anggota Association of Ringside Physicians, AS.

Dia juga merupakan anggota internasional American Academy of Orthopaedic Surgeons dan anggota Faculty of Sports and Exercise Medicine, Inggris.

Dr Cheung memberikan sejumlah layanan medis untuk sejumlah perhelatan olahraga internasional. Dia mengepalai tim medis lokal di ajang seni bela diri campuran ONE Championship dan ONE Warrior di Singapura, serta menjadi dokter yang bertugas selama pertandingan untuk HSBC Singapore Rugby Sevens dan Super Rugby.

Sejumlah penghargaan yang diterimanya antara lain Sydney Long Prize dalam bidang Bedah, AW Beard Prize dalam bidang Psikiatri, dan Howard Murray and FMR Walshe Prize dalam bidang Bedah Saraf.