Ginjal adalah organ sistem ekskresi yang berbentuk kacang dan terletak pada tiap sisi tulang belakang, tepat di balik usus halus. Ginjal berfungsi seperti penyaring untuk mengeluarkan kelebihan cairan, elektrolit, dan limbah dari darah Anda, sembari mempertahankan zat penting yang diperlukan tubuh.
Kanker ginjal terjadi akibat pertumbuhan sel-sel abnormal yang tidak terkendali di dalam ginjal. Ada beberapa jenis kanker ginjal, antara lain:
Karsinoma sel renal, adalah jenis kanker ginjal paling umum ditemukan pada orang dewasa. Kanker ginjal ini bermula pada lapisan tubulus dalam ginjal, dan tumbuh secara tidak terkendali untuk membentuk massa tunggal di dalam ginjal. Lebih dari satu tumor ginjal dapat berkembang di salah satu atau kedua ginjal. Karsinoma sel renal rentan terjadi pada pria berusia 50 hingga 70 tahun.
Tumor Wilms, berupa tumor ginjal yang umumnya ditemukan pada anak-anak di bawah usia 10 tahun.
Karsinoma urotelial, yang bermula dari pelvis ginjal. Pada dasarnya ini sama dengan salah satu jenis kanker kandung kemih, karena berasal dari sel yang sama.
Sarkoma, yang berawal dari jaringan ikat di sekitar ginjal. Jenis kanker ini sangat jarang dijumpai.
Tahapan penyakit kanker ginjal diawali dari kanker ginjal stadium awal atau stadium 1 yang dapat meningkat ke stadium selanjutnya. Berikut adalah stadium kanker ginjal:
Stadium 1. Kanker ginjal stadium awal di mana ukuran diameter tumor kanker tidak lebih dari 7 cm dan belum menyebar ke kelenjar di sekitarnya.
Stadium 2. Tingkat ini ditandai dengan kehadiran tumor ginjal berdiameter lebih dari 7 cm, tetapi belum menyebar ke kelenjar di sekitarnya.
Stadium 3. Pada stadium ini, kanker memiliki ukuran yang lebih besar dan telah menyebar ke kelenjar getah bening di sekitarnya.
Stadium 4. Kanker ginjal stadium akhir di mana kanker telah menyebar tidak hanya pada kelenjar sekitarnya, tetapi juga pada organ-organ tubuh yang lain.
Apa Gejala Kanker Ginjal?
Seperti jenis kanker lainnya, gejala kanker ginjal biasanya tidak tampak jelas pada stadium awal. Adapun ciri-ciri kanker ginjal jika mulai menimbulkan gejala, di antaranya:
Anemia (kekurangan darah).
Hematuria atau darah dalam urine (dapat juga merupakan tanda penyakit lainnya).
Kelelahan, lemas, dan pucat.
Demam yang tak kunjung membaik.
Nyeri pada punggung bawah atau pinggang.
Benjolan pada satu sisi perut, khususnya di sekitar punggung bawah atau pinggang.
Nafsu makan berkurang dan berat badan menyusut.
Apa Penyebab Kanker Ginjal?
Penyebab kanker ginjal berakar pada mutasi DNA pada ginjal sehingga sel-sel kehilangan kontrol yang menyebabkan pertumbuhan abnormal dan tidak terkendali. Namun, penyebab mutasi ini belum diketahui secara pasti.
Apa Faktor Risiko Kanker Ginjal?
Meskipun penyebab kanker ginjal belum diketahui dengan pasti, terdapat sejumlah faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan berkembangnya kanker ginjal dan penyakit ginjal kronis lainnya (yang saling berhubungan satu sama lain), termasuk di antaranya:
Usia, antara 50 dan 70 tahun.
Jenis kelamin, di mana pria cenderung berisiko lebih tinggi daripada wanita.
Ras, khususnya Afro-Amerika dan Tionghoa.
Kebiasaan merokok, yang meningkatkan paparan zat karsinogenik.
Obesitas, yang memengaruhi keseimbangan hormon.
Faktor genetik, jika ada anggota keluarga yang memiliki riwayat kanker ginjal.
Paparan zat kimia.
Apa Komplikasi Kanker Ginjal?
Penanganan kanker ginjal yang terlambat tidak hanya menyebabkan sel kanker telanjur menyebar ke organ tubuh lain, tetapi juga dapat menimbulkan komplikasi, seperti misalnya:
Gangguan hati.
Tekanan darah tinggi
Peningkatan sel darah merah
Tingginya kadar kalsium dalam darah.
Bagaimana Cara Mencegah Kanker Ginjal?
Sebagai antisipasi dari faktor risiko kanker ginjal, seseorang dapat mencegah atau setidaknya mengurangi risiko kanker ginjal dengan cara:
Mengonsumsi makanan bergizi dan sehat serta menjaga pola makan.