Bagaimana Cara Mendiagnosis Kanker Darah (Limfoma)?
Dokter dapat menyarankan tes dan prosedur berikut untuk mendiagnosis limfoma Hodgkin:
Pemeriksaan fisik – untuk memeriksa pembengkakan nodus limfa.
Tes darah – untuk mengetahui ketidaknormalan darah yang mengarah pada kemungkinan kanker.
Tes pencitraan – dapat meliputi pemindaian sinar-X dan CT-scan.
Biopsi nodus limfa – untuk mengambil sampel nodus limfa guna mengetahui keberadaan sel abnormal (sel Reed-Sternberg) pada nodus limfa.
Biopsi sumsum tulang – untuk mengambil sampel sumsum tulang guna mencari keberadaan sel limfoma Hodgkin.
Bagaimana Cara Menangani Kanker Darah (Limfoma)?
Penanganan limfoma yang dipilih akan tergantung pada jenis limfoma yang terdiagnosis dan tingkat keparahannya. Pilihan pengobatan terdiri dari:
Kemoterapi, dengan obat khusus untuk membunuh sel kanker atau menghalanginya untuk berkembang.
Pengobatan terapi imun, dengan mendorong sistem kekebalan tubuh sendiri untuk menyerang sel kanker.
Terapi radiasi atau radioterapi, dengan radiasi sinar khusus untuk menghancurkan sel kanker. Umum digunakan pada stadium awal.
Terapi target, dengan menggunakan obat yang secara spesifik membunuh sel “target” (kanker).
Terapi sel CAR-T, yang memodifikasi sel yang terjangkit agar bisa melawan kankernya sendiri.
Transplantasi sumsum tulang, dilakukan ketika limfoma berada di sumsum tulang. Transplantasi akan mengganti sumsum tulang yang rusak dengan yang sehat agar bisa memproduksi sel darah secara normal.
Dua instruktur spin dan penyintas kanker asal Singapura, Rat dan Marianne, duduk bersama untuk membicarakan perjalanan penyembuhan mereka melalui diagnosis dan perawatan di Mount Elizabeth Hospitals dan Gleneagles Hospital, serta kehidupan setelah kanker.